Bikasmedia.com, Kolaka Utara – Lima kepala keluarga (KK) mengalami musibah kebakaran di desa Watunohu Kecamatan Watunohu Kolaka Utara (Kolut). Rabu, 17 Januari 2023.
Tak menunggu waktu lama Gerak Xepat (Gercep) Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) H Jumarding segera mengirimkan bantuan untuk keluarga korban.
Dugaan sementara penyebap kebakaran berasal dari konsleting listrik salah satu rumah milik korban. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini namun, atas kejadian itu kerugian ditaksir capai ratusan juta rupiah.
Melalui Hj Hatija (Istri H.Jumarding), sejumlah bantuan berupa bahan makanan pokok dan kompor gas (alat memasak) lansung diserahkannya di lokasi musibah desa Watunohu Kolut.
H Jumarding menjelaskan, satu jam setelah kejadian dirinya mendapatkan laporan dari masyarakat setempat melalui pesan singkat saat ia berada di Jakarta, dan tak menunggu lama Ketua DPC PD Kolut yang juga Wakil Ketua DPRD Sultra itu lansung memerintahkan istri tercinta untuk membantu meringankan beban korban keluarga yang tertmpa musibah.
“Saya mendapatka berita musibah kebakaran yang menimpa lima warga desa Watunohu saat saya sedang menjalankan tugas kunjungan dan bimtek di Jakarta, dan secepatnya lansung memerintahkan istri saya untuk turun ke tempat kejadian untuk menemui korban dengan membawa bantuan,” terangnya melalui pesan singkat WhatAPP. Rabu, 17 Januari 2024
Hadir dalam penyerahan bantuan itu, kepala desa Watunohu dan korban amukan si jagomerah yakni Badda (80), Bakri (60), Uddin (70), Rahman (39) dan Dewi (43) serta satu kios milik Rani (30) juga turut dilalap api.
Bakal calon ( Balon) Bupati Kolut itu juga mengaku, telah memerintahkan seluruh kader, pengurus dan Caleg di wilayahnya untuk lebih tanggap terhadap kebutuhan masyarakat yang dilanda musibah.
“Terlepas dari momen pemilu, saya berharap bantuan itu bisa meringankan lima kepala keluarga yang di timpa musibah,” sambungnya
Diketahui Hj. Hatija atau Istri H. Jumarding merupakan calon anggota DPRD Sultra nomor urut 2 daerah pemilihan (Dapil) kabupaten Kolaka, Kolaka Utara, dan Kolaka Timur dari Partai Demokrat.
